A.
Pengertian
apasih arti kolaborasi?? secara umum sebenarnya kita sudah mengetahui apa
itu arti dari kolaborasi itu sendiri yaitu adalah merupakan gabungan antara
beberapa musik. dalam jagat hiburan kolaborasi itu adalah amat penting dan
sangat sering di lakukan untuk mempercantik atau memperhidup suasana menjadi
lebih baik dan enak di pandang. misalnya kolaborasi antara penyanyi sule dengan
penyanyi cantik aura kasih... unik gak. yah memang karena itu adalah tujuan
utama atas kolaborasi tersebut supaya menjadi hidup dan di sukai orang banyak
dan tentunya menjadi berkualitas kann...
dari segi pengertian kolaboris itu dapat di simpulkan
dari segi pengertian kolaboris itu dapat di simpulkan
Kolaborasi adalah bentuk kerjasama, interaksi, kompromi beberapa elemen
yang terkait baik individu, lembaga dan atau pihak-pihak yang terlibat secara
langsung dan tidak langsung yang menerima akibat dan manfaat. Nilai-nilai yang
mendasari sebuah kolaborasi adalah tujuan yang sama, kesamaan persepsi, kemauan
untuk berproses, saling memberikan manfaat, kejujuran, kasih sayang serta
berbasis masyarakat. (CIFOR/PILI, 2005).
pengertian secara unsur katanya bisa kita lihat :(noun)
1. (perbuatan) kerja sama (dng musuh dsb);
ber·ko·la·bo·ra·si v melakukan kolabora
Kolaborasi adalah Kekuatan Dahsyat untuk Perubahan dan kesejahterahan
dari tanpa kolaborasi musik itu akan terasa akan bosan, musik akan menjadi kuat dan dahsyat akan timbul mejadi perubahan yang mencolok di dalam perkembanganya. demikian halnya denganya ekonomi kolaborasi itu menjadi salah satu faktor penentu dari kesjahteraan , namun salah satu penentu tersebut harus dibarengi dengan tepatnya memilih kawan kita kolaborasi sehingga menjadi indah dan baik.
pengertian secara unsur katanya bisa kita lihat :(noun)
1. (perbuatan) kerja sama (dng musuh dsb);
ber·ko·la·bo·ra·si v melakukan kolabora
Kolaborasi adalah Kekuatan Dahsyat untuk Perubahan dan kesejahterahan
dari tanpa kolaborasi musik itu akan terasa akan bosan, musik akan menjadi kuat dan dahsyat akan timbul mejadi perubahan yang mencolok di dalam perkembanganya. demikian halnya denganya ekonomi kolaborasi itu menjadi salah satu faktor penentu dari kesjahteraan , namun salah satu penentu tersebut harus dibarengi dengan tepatnya memilih kawan kita kolaborasi sehingga menjadi indah dan baik.
B.
Eskplorasi Musik
Kita tentu sering melihat sekelompok orang memainkan
musik dengan menggunakan instrumen-instrumen yang sudah kita kenal dengan baik,
seperti gitar, drum, atau keyboard. Namun, pernahkah kalian melihat sekelompok
orang bermain musik dengan menggunakan alat-alat perkusif sederhana, seperti
potongan bambu, botol, bel, atau gelas berisi air yang dipukul dengan sendok ?
Sekelompok orang yang menggunakan beberapa alat
perkusif sederhana tersebut dapat dikatakan memainkan musik. Walaupun hanya
menggunakan alat-alat perkusif sederhana, bunyi yang mereka hasilkan tetap
dapat disebut musik. Karena para pemain alat perkusif sederhana tersebut
menghasilkan bunyi sesuai dengan tema yang diinginkan oleh pembuat musiknya.
Pada saat ini, alat-alat perkusif sederhana sudah
banyak digunakan oleh pemain musik di banyak negara, termasuk Indonesia.
Umumnya, alat-alat sederhana tersebut digunakan oleh pemain musik untuk
mengeksplorasi beragam bunyi yang dibutuhkan dalam permainan musik mereka.
Dapat dikatakan bahwa eksplorasi bunyi merupakan salah satu usaha manusia untuk
mengekspresikan gagasan atau ide mereka tentang kehidupan melalui permainan
musik.
Eksplorasi bunyi tidak hanya dilakukan dengan
mengembangkan sumber bunyinya atau instrumen, tetapi juga melalui pengembangan
pada simbol-simbol musik, seperti nada dan ritme. Sebagai contoh eksplorasi
bunyi menggunakan dua buah suling dengan diameter dan panjang yang berbeda.
Ternyata bunyi yang dihasilkan oleh kedua benda tersebut berbeda.
Eksplorasi sumber bunyi dipandang penting karena
dengan tersedianya beragam bunyi yang dihasilkan oleh sumber bunyi yang
beragam. Eksplorasi sumber bunyi dapat dilakukan dengan memanfaatkan
barang-barang yang ada di lingkungan sekitar dan memodifikasi alat-alat
perkusif yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan mengekspresikan gagasan
atau ide.
eksplorasi musik yaitu segala kegiatan yg dilakukan untuk menyelidiki
agar mendapatkan yg lebih teliti. alasan melakukan eksploradi musik:agar dapat
menerima hasil, mengetahui dan mengidentifikasi eksplorasi musik
C. Gerak Dalam
Permainan Musik
Gerakan tubuh seringkali dilakukan seseorang ketika
tampil dalam suatu acara yang diiringi dengan permainan musik. Umumnya,
acara-acara seperti itu menggunakan tema tertentu. Namun, apa pun tema acara,
peserta yang turut serta dalam acara itu akan melibatkan gerakan-gerakan
tertentu yang dapat dipandang sebagai simbol. Bagi para penonton,
gerakan-gerakan itu seringkali dihubungkan dengan nilai-nilai estetik dalam
masyarakat dari mana peserta tersebut berasal.
Tubuh merespon permainan musik yang terdengar melalui
gerakan, seperti gerakan tangan, kaki, dan kepala. Dalam permainan musik,
gerakan anggota badan itu dilakukan dengan cara-cara tertentu yang dipandang
sesuai dengan nilai-nilai keindahan dalam masyarakatnya. Hal ini dapat dipahami
karena gerakan tubuh seseorang dipandang sebagai salah satu pola perilaku yang
dipelajari orang tersebut dalam lingkungan masyarakatnya, termasuk keluarga.
Gerakan tubuh dalam permainan musik tidak hanya
memperlihatkan nilai-nilai estetik suatu masyarakat, tetapi juga memperlihatkan
hubungan antara kesesuaian pola gerakan dan musik, khususnya tempo dan irama.
Sebagai contoh dalam lagu Bolelebo yang berasal dari Timor, yang memiliki tempo
lambat. Berbeda dengan lagu Cublak-cublak Suweng dari Jawa tengah yang memiliki
tempo cepat. Dengan mendengarkan kedua lagu tersebut kita dapat membayangkan
pola ragam gerak anggota tubuh yang sesuai dengan tempo dan irama kedua lagu
tersebut.
D. Kolaborasi Seni
Dalam Permainan Musik
Kolaborasi musik dapat dilakukan pula dengan cabang
seni lainnya, misalnya seni rupa. John Paynter (1972) pernah mengemukakan
tentang kemungkinan melibatkan aktivitas lain dalam pembelajaran musik. Hal ini
menyebabkan pembelajaran musik dapat dilakukan melalui aktivitas yang beragam
yang dilakukan sesuai dengan potensi dan pengetahuan yang kita miliki.
Misalnya alat perkusif yang dihias dan topeng tersebut
dapat saja digunakan dalam permainan musik. Namun, kegunaannya tentu saja
berbeda. Dari beberapa karya seni rupa alat perkusif dan topeng ada yang dapat
digunakan untuk memainkan musik (alat perkusif yang dihias), tetapi beberapa
karya lainnya hanya dapat digunakan sebagai hiasan atau properti (topeng).
Properti yang digunakan dalam permainan musik tersebut tentu saja harus
disesuaikan dengan tema yang ada.
Seperti dalam acara Lomba Bermain Sambil Bernyanyi
IGTKI – PGRI 2013 yang bertema “Permainan Tradisional Anak Indonesia”,
misalnya, terdapat beberapa kelompok peserta yang menggunakan media topeng yang
disesuaikan dengan tema cerita yang dimainkan secara teatrikal. Berdasarkan
bentuk topeng yang digunakan oleh dua kelompok peserta dalam kedua gambar itu,
kita dapat melihat upaya para peserta untuk menggunakan gerakan dan properti
secara teatrikal.
Sebagai hasil karya seni rupa, properti atau hiasan
yang digunakan dalam permainan musik atau pertunjukan seni tidak hanya terdiri
dari instrumen perkusif yang dihias atau topeng, tetapi juga properti lainnya,
seperti kerajinan tangan, asesoris, dan kostum. Seperti halnya gerakan tubuh,
properti yang digunakan para pemain yang terlibat dalam suatu pertunjukan atau
permainan musik dapat dipandang sebagai simbol yang memperlihatkan nilai-nilai
estetik dalam suatu masyarakat.
Kolaborasi seni dalam permainan musik memperlihatkan
bahwa dalam prosesnya, musik tidak dapat dilepaskan dari cabang seni lainnya,
seperti seni tari dan seni rupa. Kolaborasi musik dan gerak tubuh
memperlihatkan keterkaitan yang erat di antara keduanya. Kenyataan
memperlihatkan bahwa di dalam musik terdapat gerak dan di dalam gerak terdapat
musik. Hal yang sama terjadi pula pada kolaborasi musik dengan seni rupa.
Properti sebagai hasil dari seni rupa sangat dibutuhkan dalam permainan musik
untuk memperkuat tema yang dipilih berdasarkan pengamatan yang dilakukan dalam
lingkungan sosialnya. Properti yang digunakan seseorang juga dipandang penting
untuk memperlihatkan nilai-nilai estetik masyarakatnya
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori no--Label
dengan judul "Kolaborasi seni dalam permainan musik". Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL https://sukta-world.blogspot.com/2015/02/kolaborasi-seni-dalam-permainan-musik.html.
0 comments "Kolaborasi seni dalam permainan musik", Baca atau Masukkan Komentar
Post a Comment